Hallo sobat sehat…
Untuk mendeteksi COVID-19, diperlukan pemeriksaan yang disebut PCR dan rapid test. Kedua jenis pemeriksaan ini bertujuan untuk menentukan seseorang terinveksi virus corona atau tidak. Bila sobat memerlukan pemeriksaan COVID-19, bisa langsung kontak kami yaa sobat sehat. Sebelum sobat menentukan jenis pemeriksaan yang akan di pilih, apakah sobah sehat tahu perbedaan kedua jenis pemeriksaan tersebut ? Kita bahas yuk !
Test Polymerase Chain Reaction (PCR)
adalah jenis pemeriksaan untuk mendeteksi pola generic (DNA dan RNA) dari suatu sel, kuman, atau virus, termasuk virus Corona (SARS-CoV-2). Hingga saat ini. Tes PCR merupakan tes yang direkomendasikan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk mendiagnosis COVID-19.
Tingkat akurasi tes PCR cukup tinggi, tetapi pemeriksaan ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Sobat bisa lihat sendiri untuk pilihan jenis PCR yang kami sediakan yaa.
Selain tes PCR, rapid test juga kerap digunakan sebagai pemeriksaan awal atau screening COVID-19. Sesuai namanya, hasil rapid test bisa langsung diketahui dalam waktu singkat, biasanya hanya sekitar beberapa menit untuk menunggu hasil pemeriksaan keluar. Adapun dua jenis rapid test yang dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan virus Corona di dalam tubuh sobat, yaitu :
Rapid Test Antigen
Antigen merupakan suatu zat atau benda asing, seperti racun, kuman, atau virus yang dapat masuk ke dalam tubuh sobat. Sebagian antigen dapat dianggap berbahaya oleh tubuh, sehingga memicu system imunitas untuk membentuk zat kekebalan tubuh (antibody). Reaksi ini merupakan bentuk pertahanan alami tubuh untuk mencegah terjadinya penyakit.
Virus yang masuk akan terdeteksi sebagai antigen oleh system imunitas. Antigen ini dapat dideteksi melalui pemeriksaan rapid test antigen.
Rapid test antigen untuk virus corona dilakukan dengan mengambil sampel lendir dari hidung atau tenggorokan melalui proses swab. Untuk memberikan hasil yang akurat, pemeriksaan rapid test antigen perlu dilakukan paling lambat 5 hari setelah munculnya gejala COVID-19.
Rapid Test Antibody
Antigen yang masuk ke dalam tubuh dapat terdeteksi oleh system imunitas tubuh. Setelah antigen terdeteksi, system imun akan memproduksi antibody untuk memusnahkannya. Keberadaan antibody untuk membasmi virus coroa bisa melalui rapid test antibody.
Jenis rapid test untuk COVID-19 ini merupakan jenis rapid test yang paling awal muncul. Namun, test ini memiliki tingkat akurasi yang rendah dalam mendeteksi keberadaan virus corona di dalam tubuh.